Ada Apa Dana BLT Rp.300.000 Per KK, Didesa Sima Kab Nabire, Jadi Perbincangan Publik
JEJAK KRIMINAL.MY.ID | PAPUA–Papua Tengah–Penyaluran Anggaran Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD), DiDesa Sima, Kecamatan Yaur, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah Masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat Sima.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) yang dilaksanakan pada hari kamis tanggal 21 Desember 2023 yang bertempat di kantor Balai Desa Sima Kecamatan Yaur, Kabupaten Nabire Provinsi Papua Tengah.
Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) , Sima, Yaur, Nabire, Papua Tengah masih menjadi perbincangan hangat di masyarakat Sima, dikarenakan adanya Dugaan bahwa penyaluran BLT tersebut tidak tepat sasaran.
Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Sima disalurkan dari aparat Desa kemasyarakat hanya sebesar Rp.300.000/KK (Kartu Keluarga) pada hal masyarakat mengetahui bahwa Bantuan Langsung Tunai (BLT) tersebut senilai Rp.900.000/KK (Kartu Keluarga).
Hal tersebut disampaikan oleh beberapa masyarakat Desa Sima kecamatan Yaur kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, bahwa BLT DD hanya disalurkan sebesar Rp.300.000/KK (Kartu Keluarga.
“Kami merasa kecewa kepada pemerintah Desa Sima dimana pembagian Bantuan Langsung Tunai Hanya di salurkan sebesar Rp.300.000/KK, padahal kami ketahui bahwa Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) sebesar Rp. 900.000/KK ( Kartu Keluarga)” Tutur seorang warga sima yang berinisial A.A, saat di temui oleh awak media. (Jumat/22/2023).
Dengan penyaluran Anggaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD), tersebut tidak sesuai Juknis maka masyarakat di desa Sima, sangat kecewa kepada pemerintah setempat sehingga mereka sudah tidak ingin andil mengambil bagian bila ada kegiatan-kegiatan pemerintah setempat, seperti kegiatan pembersihan kampung dan kerja bakti pembersihan
Hal itu di sampaikan oleh ibu penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang berinisial Y.B , saat di temui oleh awak media
“Kami masyarakat sima ini sangat kecewa kepada aparat desa sima terkait penyaluran BLT DD tidak tepat sasaran, maka dengan itu kami masyarakat memutuskan tidak akan ikut andil lagi dalam kegiatan pemerintahan seperti kerja bakti kebersihan kampung serta kegiatan lainnya” Tutur Ibu Y.B . kepada awak media (jumat/22/12/2023).
Untuk menyeimbangkan pemberitaan tersebut awak media sudah berusaha menghubungi sekertaris desa via whatsaap namun belum mendapatkan respon, namun awak media mencoba berkeordinasi dengan pihak ketua RT 1, maka dengan hasil keordinasi dengan ketua RT 1 maka pihak ketua RT membenarkan bahwa benar adanya pengurangan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) Sima dari nilai Rp.900.000 menjadi Rp.300.000 dikarenakan melakukan pemerataan bagi masyarakat yang belum dapat
” Benar anggaran BLT-DD sima di kurangi dari nilai Rp.900.000 menjadi Rp.300.000 dikarenakan membagi rata bagi masyarakat yang belum mendapatkan” ( Tutur Ketua Rt 1 tersebut kepada awak media (22/12/2023)(*/) Ht