JEJAK KRIMINAL |GOWA–Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 dirayakan dengan suka cita di Polres Gowa, bahkan oleh para tahanan yang tengah menjalani masa penahanan. Di Aula Endra Dharmalaksana Polres Gowa, sebanyak 40 tahanan dari berbagai kasus berkumpul untuk melaksanakan shalat Idul Fitri yang disatukan dengan penjagaan ketat, Rabu (10/04/2024).
Kapolres Gowa AKBP R.T.S Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.M., M.I.K., mengatakan, Kami memberikan kesempatan kepada para tahanan untuk melaksanakan shalat Idul Fitri dengan pengamanan yang dipastikan oleh personil non-Muslim.
“Meskipun berada dalam status tahanan, mereka tetap memiliki hak yang sama untuk merayakan hari lebaran,” ujar Kapolres Gowa.
Para tahanan melaksanakan shalat Idul Fitri dua rakaat dipimpin oleh salah satu tahanan, AJWAN, S.Hum, M.Pd, yang merupakan imam dalam kasus pelecehan. Khutbah Idul Fitri disampaikan oleh Ustads BRIPKA Muhammad Arafah, dengan tema “Jadikan Momentum Idul Fitri untuk Merubah Diri ke Arah yang Lebih Baik”.
Setelah ibadah selesai, para tahanan saling memaafkan dan kemudian kembali ke dalam rutan masing-masing dengan pengawalan yang ketat. Mereka juga diberikan kesempatan untuk bertemu dengan keluarga mereka, saling bersilahturahmi, dan bermaaf-maafan secara bergantian.
Pertemuan antara keluarga tahanan dan para tahanan itu sendiri menjadi momen penting, di mana keluarga menjadi penyemangat bagi mereka yang menjalani masa penahanan. Hal ini menunjukkan semangat kebersamaan dan kebahagiaan dalam merayakan Idul Fitri meskipun dalam kondisi yang berbeda.(*/) Jamal
